Narkoba Membuat Aku Bahagia?
Wednesday, December 22, 2010
Narkoba Membuat Aku Bahagia?: Narkoba Membuat Aku Bahagia ?
Narkoba Membuat Aku Bahagia?: Narkoba Membuat Aku Bahagia ?: " Satu malam berlalu sepi dan suram, hanya jejak kenangan yang datang mengusik. Angin malam pun enggan be..."
Friday, December 17, 2010
OBESITAS: OBESITAS
OBESITAS: OBESITAS: "OBESITASObesitas menjadi masalah di seluruh dunia karena prevalensinya yang meningkat pada orang dewasa dan anak baik di negara maju maupu..."
Narkoba Membuat Aku Bahagia ?
Satu malam berlalu sepi dan suram, hanya jejak kenangan yang datang mengusik. Angin malam pun enggan berhembus, aku mulai terkenang kejadian setahun yang lalu. Lima anak muda sedang duduk bersama-sama, tiga orang diantara mereka adalah Rocky, Tomi dan aku. Sedangkan dua orang lagi adalah Siska dan Clara, malam itu suasana sangat membosankan.
"Aku bosan setiap hari kita hanya duduk makan dan minum saja disini, apakah kita tidak bisa melakukan kesenangan yang lain?"tanya Rocky. "Kalau aku ada ide, tetapi menurutku kalian tidak akan sanggup". Memangnya apa idemu itu yang membuat kami tidak sanggup menjalankannya?"tanyaku dengan heran. Bagaiman kalau kalian ikut denganku, pergi ke diskotik langgananku?"tanya Tomi pada kami semua.
Hanya itu masa kami tidak dapat menjalankannya? tanya Clara sambil tersenyum sinis.
Oh, tentu saja bukan hanya kesana saja tetapi aku ingin memperkenalkan kalian barang baru! jawab Tomi sambil tersenyum pada keempat orang temannya itu. Aku setuju untuk ikut, aku juga sama dengan Rocky, kalau begitu aku juga sama dengan Rocky dan Clara. Mereka semua melihat kearah Bram, bagaimana Bram kamu sanggup? tanya Tomi sambil tersenyum penuh arti.
"Ayolah Bram, Siska saja ikut bersama kami. Kamu tahukan? siska itu peragu! kata Clara". Orang yang dibicarakan hanya senyum-senyum dengan malu. "Baiklah teman-teman daripada aku di rumah sendirian saja, aku bosan, lebih baik aku ikut bersenang-senang dengan kalian". Begitukan lebih baik, lalu mereka semua segera pergi. Bram membonceng Tomi, Clara bersama Siska, dan aku sendiri, kami mengendarai motor dengan seenaknya dijalan. Suara teriakan-teriakan kecil, yang menggambarkan kemerdekaan hidup dari belenggu orang tua, terdengar di kesunyian malam.
"Wah, asyik juga ya disini!" kata Siska dan Clara bersamaan sambil minum-minuman keras, yang sudah dipesan oleh Tomi untuk mereka berlima. Rocky dan Tomi pergi, entah mereka pergi kemana. Aku hanya duduk saja melihat orang-orang yang sedang bergoyang dengan sangat bersemangat. Sepuluh menit kemudian, akhirnya Rocky dan Tomi datang dan duduk bersama dengan kami.
"Dari mana kalian?" tanyaku penasaran. "Ambil barang baru, bagus loh untuk kita-kita ini!"kata Tomi sambil tersenyum penuh arti kearah ketiga orang temannya itu. Saat Tomi dan Rocky mengeluarkan sesuatu dari plastik hitam yang dari tadi dipegangnya semua terkejut, kecuali Rocky dan Tomi yang sudah tahu isinya dari awal karena mereka yang mengambilnya. "kamu gila ya, Tomi?"tanyaku dengan suara tinggi.
Subscribe to:
Posts (Atom)